PEKANBARU -Forum Komunikasi Pemuka Masyarakat Riau (FKPMR) menggelar pertemuan bersama Dinas PUPR Provinsi Riau, membahas persoalan infrastruktur di Riau yang saat ini dinilai masih perlu peningkatan.
Ketua FKPMR, Dr Chaidir mengatakan, saat ini FKPMR sebagaimana peran dan tujuan pendiriannya di tahun awal reformasi lalu, akan terus memberikan saran berupa konsepsi pemikiran untuk pembangunan Riau ke seluruh instansi Pemerintah Riau.
Untuk tahun 2021, silaturrahim dan dialog FKPMR bersama Dinas PUPRPKPP Riau ini merupakan program dialog yang pertama, setelah ini akan dilanjutkan dialog dengan dinas dan instansi yang lain.
"Silaturahmi ini merupakan program kita dalam memonitor pembangunan bagi masyarakat Riau, nantinya kita akan undang lagi beberapa instansi untuk bersilaturahmi bersama kita," kata Mantan Ketua DPRD Riau ini, Sabtu (27/2/2021).
Lebih lanjut, Chaidir menjelaskan kenapa pihaknya memanggil pertama dinas PUPRPKPP Riau, karena dia melihat sekarang ini pembangunan Riau masih banyak kurang siap, seperti infrastruktur di beberapa bidang.
'Untuk sekarang kita lihat saja beberapa jalan Provinsi yang masih banyak dalam keadaan rusak, apakah karena kondisi dana anggaran berkurang? dan masih banyak lagi hal-hal kurang dalam pembangunan infrastruktur untuk daerah Riau ini, ya itu dapat kita perhatikan secara bersama-sama," tutur Chaidir.
Dia berharap dengan dibangunnya silaturahmi ini dapat membantu pembangunan Riau kedepan, dan dia menginginkan PUPR Riau ini bisa memberikan kontribusi untuk pembangunan infrastruktur di seluruh Kabupaten/Kotamadya yang ada di Riau.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Riau, M Taufiq OH menjelaskan permasalahan mendasar dalam pembangunan infrastruktur di Riau, yakni kontur tanah yang sebagian besar terdiri dari lahan gambut, sehingga perlu penanganan khusus, teknologi yang khusus juga dan dana yg besar.