DUMAI, DISKOMINFOTIKSAN - Pemerintah Kota Dumai melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan bersama penggiat layang-layang menggelar Festival Layang-layang di Pantai Wisata Purnama, Sabtu (31/08/2024).
Kegiatan ini diselenggarakan bersama salah satu Maestro Layang-layang Kota Dumai Amronsyah yang sudah berpengalaman mengenai salah satu permainan rakyat ini. Kegiatan ini diikuti total 79 peserta dari kabupaten/kota se Provinsi Riau, terdiri dari dua kategori yaitu kategori raja tebuk isi berjumlah 57 peserta dan kategori umum berjumlah 22 peserta.
Layang-layang "Kuau Raja Tebuk Isi" telah resmi mendapat pengakuan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI. Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan secara rutin untuk melestarikan dan mengembangkan nilai-nilai kebudayaan Melayu di Kota Dumai melalui permainan Layang-layang.
Kepala Bidang Kebudayaan Disdikbud Kota Dumai Ainawati mengatakan bahwa Layang-layang merupakan satu dari 10 objek kemajuan kebudayaan yang harus tetap dilestarikan dan dikembangkan.
"Layang-layang merupakan satu dari 10 objek kemajuan kebudayaan yang harus tetap eksis dan dilestarikan", ucapnya.
Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi Riau Dr. Raja Yoserizal Zein berterima kasih kepada Pemko Dumai telah turut serta melestarikan dan mengembangkan kebudayaan Melayu dengan menyelenggarakan kegiatan-kegiatan kebudayaan.
"Pemerintah Provinsi Riau berterima kasih kepada pemko Dumai karena telah turut melestarikan kebudayaan Melayu dengan kegiatan-kegiatan seperti ini", ucapnya
Wali Kota Dumai yang diwakili oleh Asisten bidang perekonomian dan pembangunan Sekdako Dumai H Syahrinaldi, S.Sos, M.Si berterima kasih kepada bidang kebudayaan Disdikbud dan seluruh panitia yang terlibat karena senantiasa memberikan pembinaan pada kegiatan permainan rakyat.
"Atas nama pemerintah Kota Dumai saya berterima kasih karena Disdikbud Kota Dumai senantiasa memberikan pembinaan pada kegiatan permainan rakyat yang ada di Kota Dumai ini, diharapkan kegiatan-kegiatan seperti ini dapat menumbuhkembangkan minat anak-anak kita nantinya pada permainan rakyat ini", ucapnya.
Beliau juga menyarankan untuk menyertakan motif-motif batik Dumai sekaligus untuk mengenalkan dan mempromosikan batik Dumai yang sudah mulai berkembang saat ini.
"Saya punya ide, alangkah bagusnya kita menyertakan motif batik Dumai pada layang-layang kita sekaligus untuk mempromosikan batik kita, Kita punya batik Dumai saat ini pak", tambah beliau.
Selanjutnya kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Disbud Provinsi Riau Raja Yoserizal Zen, ditandai dengan diterbangkannya Layang-Layang Kuau Raja Tebuk Isi oleh Kadisbud Riau dan Wali Kota Dumai yang diwakili oleh Asisten II H Syahrinaldi.
Turut hadir Ketua Harian LAMR, Kapolsek Dumai Barat, Camat Dumai Barat, Lurah Purnama dan peserta perlombaan layang-layang.